Tubuh, Keluarga, Bangunan Gereja, dan Pengantin Wanita
Siapa yang membutuhkan gereja? Jawabannya adalah: Jika kamu benar-benar anak Tuhan, kamu membutuhkan gereja.
Apa yang salah dari gereja di zaman ini? Itu adalah kategori esai yang diperlombakan oleh sebuah majalah di Inggris. Kategori ini dimenangkan oleh seorang pria dari Wales, Inggris. Ia menjawab bahwa yang salah dengan gereja sekarang ini adalah kegagalan kita sebagai orang Kristen untuk menyadari dan mengagumi keindahan, kemisteriusan, kemuliaan, dan kebesaran dari sebuah gereja.
Gereja bukanlah berasal dari ide manusia; bukan juga institusi yang dibangun oleh manusia. Gereja adalah idenya Tuhan; rencananya Tuhan.
Gereja bukan hanya suatu bangunan. Secara esensi gereja itu adalah kita, orang-orang yang telah Dia selamatkan.
Di dalam kitab suci ada dua konsep gereja, yaitu Gereja (penulisan yang diawali dengan huruf besar) dan gereja (penulisan yang diawali dengan huruf kecil). Gereja berarti semua orang percaya di segala abad dan berbagai tempat, gereja yang tidak terlihat. Gereja dengan huruf kecil adalah gereja lokal, gereja yang bisa terlihat sebagai representasi dari tubuh Kristus di dunia ini.
Paulus berkata bahwa Allah mempunyai suatu rencana untuk mempersatukan orang Yahudi dengan orang-orang kafir, yang telah ditebus dari segala zaman, ke dalam satu tubuh, tubuh Kristus, yaitu Gereja (Efesus 3:9). Kristus adalah kepala, Gereja adalah tubuh, dan Allah telah mendesain kamu dan saya sedemikian rupa agar kita bisa dipersatukan dan kemudian saling melengkapi satu dengan yang lain. Kepala akan menyalurkan apa yang dibutuhkan oleh tubuh sehingga setiap anggota tubuh bisa berfungsi dan tubuh itu bisa bertumbuh dan membawa orang lain kepada tubuh itu (Efesus 4:15). Setiap bagian tubuh saling bergantung dan satu bagian tidak dapat berfungsi tanpa kepalanya atau bagian tubuh lainnya. Ketika kita menyakiti bagian dari tubuh Kristus, berarti kita telah menyakiti Kristus itu sendiri.
Gereja adalah sebuah keluarga. Allah adalah Bapa kita, Kristus sebagai Anak Sulung. Gereja adalah bait Allah, yaitu diri kita, di mana Dia bisa berdiam di dalam kita. Gereja adalah pengantin wanita dan Kristus adalah Sang Pengantin Pria, keduanya terikat dalam satu ikat janji yang berdasarkan cinta kasih. Kristus akan selalu mencintai gereja-Nya. Kamu adalah bagian dari Gereja, sebuah tubuh, keluarga, bangunan dan pengantin wanita dari Kristus, jika kamu sungguh anak Allah yang sejati.
Sebuah Organisme
Gereja terdiri dari seluruh orang percaya yang mempunyai kesatuan dengan Kristus dan juga dengan satu sama lain. Gereja adalah sebuah organisme yang hidup dan mempunyai relasi yang bertumbuh antara anggota tubuh Kristus.
Paulus berkata bahwa suatu hari nanti Allah akan mempersatukan berbagai ragam orang, Yahudi dan orang kafir, budak dan orang bebas, pria dan wanita, dan akan menjadikan mereka bagian dari satu tubuh yang hidup, yang adalah tubuh Kristus, bait Allah, dan pengantin wanita Kristus.
Titik utama dari gereja adalah Kristus. Tanpa Kristus maka itu bukanlah Gereja. Kristus adalah pemilik dari Gereja, kepala Gereja, dan tuan yang berdaulat atas Gereja. Ketika kamu pergi ke gereja, Kristus hadir di sana. Kamu menyembah, menyanyi, melayani, memberi persembahan, mendengarkan firman. Kamu juga beraktifitas di luar dari gedung gereja, sebagai Gereja-Nya di hadapan Kristus, Juruselamat dan Tuhan kita. Gereja bukan berarti tidak ada masalah di dalamnya, tetapi itu tetap Gereja-Nya, tetap tubuh-Nya. Kamu tidak bisa mencintai Kristus tapi tidak mencintai tubuh-Nya. Kristus mencintai Gereja-Nya dan mengorbankan diri-Nya untuk gereja-Nya (Efesus 5:25).
Gereja adalah rancangan dari Tuhan dan konteks untuk kesaksian hidup kita bagi dunia untuk kita bisa menjangkau dunia ini. Pada dasarnya manusia ingin menjadi bagian dari sesuatu dan kita bisa menunjukkan apa sesungguhnya arti menjadi bagian dari sebuah keluarga dan bagian dari tubuh itu. Ketika sebuah gereja itu sehat dan berfungsi dengan seharusnya, dia akan mempunyai beban untuk melayani mereka yang lanjut usia, sakit, miskin, atau para janda, yatim-piatu. Itu adalah kewajiban dari sebuah gereja yang harus kita kerjakan mulai sekarang dan kekekalan.
Satu sama lain
Apakah kita tidak hanya membutuhkan gereja saja tapi juga membutuhkan gereja lokal? Haruskah kita menjadi bagian dari gereja lokal? Apakah Allah peduli akan hal ini?
Kenyataannya, sekarang ini banyak orang-orang Kristen yang tidak setia pada satu gereja, mereka suka berpindah-pindah gereja. Jika itu yang kamu lakukan, maka kamu tidak bisa menjadi seorang Kristen seperti yang Tuhan inginkan, karena kalau kamu berada di dalam Kristus, kamu adalah anggota dari tubuh Kristus. Setiap anggota berbeda, tetapi tetap merupakan bagian dari tubuh yang sama. Kamu tidak bisa dengan segampang itu memisahkan dirimu dari tubuh itu dan kemudian menyatukan diri ke tubuh yang lain dan begitu seterusnya.
Ketika Tuhan menempatkan anggota-anggota dari tubuh-Nya di beragam gereja-gereja lokal sesuai dengan kehendak-Nya, kita harus belajar untuk merangkul dan menghargai sesama anggota tubuh. Kita adalah orang-orang yang tidak sempurna dan membutuhkan satu sama lain. Setiap anggota tubuh itu penting dan sangat diperlukan. Marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih dan dalam pekerjaan baik. Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat (Ibrani 10:24-25). Pemisahan dan perpecahan di dalam tubuh Kristus adalah taktik dari setan untuk menghancurkan orang-orang percaya.
Mulailah untuk mendoakan, ramah, memperhatikan, menguatkan, dan berbagi beban, jangan saling menunggu. Kita hidup di dunia yang penuh permusuhan dengan berbagai kondisi yang bisa mengancam jiwa kita, atau kuasa-kuasa yang mengancam untuk menghancurkan iman kita, menjauhkan kita dari Tuhan. Oleh karena itu, kita membutuhkan satu sama lain. Ini bukan suatu pilihan, melainkan harus dilakukan untuk bertahan hidup.
Seperti apakah gereja yang tepat? Carilah gereja yang meninggikan Kristus dan firman-Nya dan setia dalam keempat hal ini: doktrin yang benar, persekutuan yang benar, mengadakan Perjamuan Kudus, dan persekutuan doa. Maka, ini adalah gereja lokal yang sehat di mana kuasa Tuhan bekerja di dalam gereja itu.
Jadi, kalau engkau merupakan anggota sebuah gereja, bersyukurlah kepada Tuhan di mana engkau telah ditempatkan, meski itu tidak sempurna dan mempunyai cacat. Berdoalah kepada Tuhan untuk membentuk gereja itu seperti apa yang Dia kehendaki.
Menyatulah
Pergilah ke kebaktian dengan setia. Kita bisa mendengarkan firman dari berbagai sarana/teknologi yang ada, tetapi itu semua tidak bisa menggantikan komunitas. Kalau kita tidak berada di dalam satu komunitas, maka kita akan menjadi terasing, sendirian.
Kebiasaan berpindah-pindah gereja akan membuat kita menjadi gelisah dan tidak merasa puas. Ini seperti menukar pasanganmu untuk seseorang yang berbeda, mencoba menukar masalah yang kita punya dengan yang baru.
Jadi, carilah tempat di mana Tuhan kehendaki. Tanamkan dirimu di sana, menyatulah, jadilah berkat, pergilah ke gereja untuk melayani, memberi, dan berlaku ramah terhadap yang lain. Seseorang yang mempunyai teman akan menunjukkan sifatnya yang ramah (parafrase Amsal 18:24).
Dan ketika engkau telah menyatukan diri dengan gerejamu, tanya sama Tuhan untuk menunjukkan pelayanan yang Dia ingin engkau lakukan dengan talenta yang telah Ia berikan. Kita telah diberikan talenta-talenta yang berbeda sesuai dengan anugerah yang diberikan kepada kita untuk mendidik tubuh Kristus itu (Roma 12). Kita tidak lagi hanya menjadi jemaat biasa, tapi kita menjadi bagian tubuh yang berfungsi.
Kita juga harus membawa diri kita ke bawah suatu otoritas rohani, pengarahan rohani, dan penjagaan rohani dari pemimpin rohani di gerejamu seperti pendeta dan penatua. Jangan lupa untuk memberikan persembahan rutin ke gereja lokalmu. Alasan pertama, ada tertulis di Alkitab bahwa engkau harus memastikan agar orang yang melayani firman Tuhan bagi diri kita tidak kekurangan dalam kebutuhan-kebutuhan hidup mereka. Kedua, persembahan kita akan digunakan untuk melayani orang-orang lain yang membutuhkan. Maka, satukan dirimu dan hidupmu dengan satu gereja, jangan hanya bisa mengkritik orang lain yang tidak melakukan apa yang mereka seharusnya lakukan. Lakukan apa yang Tuhan ingin kau lakukan dan engkau akan menerima berkat Tuhan, dan gereja-Nya juga akan diberkati.
Sangat mulia dan penting
Jika Tuhan menginginkan kamu untuk melayani gerejamu, maka itu adalah suatu tugas yang penting. Kamu tidak hanya pergi ke gereja karena kamu berharap mendapatkan sesuatu. Kamu pergi karena kamu adalah bagian dari tubuh itu; karena kamu adalah bagian dari komunitas; karena kamu telah mendengarkan firman-Nya.
Kalau kemuliaan Tuhan sudah meninggalkan sebuah gereja, maka itu berhenti menjadi gereja. Bagaimana kalau itu terjadi di gerejamu? Berlututlah dan berdoa. Tanyakan kepada Tuhan apa yang harus dilakukan dalam situasi ini. Tapi kamu juga harus bersabar dengan ketidaksempurnaan dan kelemahan dari gerejamu. Jangan suka membicarakan permasalahan di gerejamu dengan sesama jemaat, jangan gampang kritik. Itu tidak benar, itu adalah dosa. Tapi kalau memang tidak ada kehidupan rohani lagi di dalam gerejamu, yang akan mempengaruhi pertumbuhan rohanimu, maka mungkin sudah waktunya untuk berdoa kepada Tuhan agar kamu boleh berada di tempat lain di mana kamu boleh betul-betul merasakan hadirat Tuhan.
Jika kamu menginginkan sebuah gereja yang lebih baik, berdoalah untuk yang kamu punya sekarang ini. Kalau kamu ingin gembala yang lebih baik, berdoalah untuk gembala yang sekarang ini. Minta kepada Tuhan pengertian akan bagaimana Dia memberikan nafas yang baru kepada gereja yang tidak sempurna itu. Tuhan berkata di dalam Wahyu 21:5, “Lihatlah, Aku menjadikan segala sesuatu baru.” Mungkin saja Tuhan sedang bekerja di dalam gerejamu. Dia sedang membentuk, mengaduk, membuat hal-hal baru, dan kamu harus menunggu.
Gereja milik Kristus Yesus adalah suatu hal yang agung, suatu lukisan besar, maha karya yang dirancang oleh Tuhan, di mana Dia telah mengizinkan kita berbagian untuk melukis di lukisan itu dari segala zaman, untuk menampilkan kemuliaan-Nya kepada dunia ini.
Jadi, kalau engkau merupakan anggota sebuah gereja, bersyukurlah kepada Tuhan di mana engkau telah ditempatkan, meski itu tidak sempurna dan mempunyai cacat. Berdoalah kepada Tuhan untuk membentuk gereja itu seperti apa yang Dia kehendaki.
Jadi, pelayanan apa yang kamu sedang kerjakan di gereja? Mengajar di Sekolah Minggu, menyiapkan makanan untuk ramah-tamah, menerima tamu, menyanyi di paduan suara, berdoa untuk pendetamu, dan lain sebagainya. Apapun itu, meski kamu melihatnya sebagai pekerjaan kecil, tapi sebenarnya kamu sedang membantu Tuhan untuk membangun bait-Nya, tempat di mana Dia akan berdiam, dan di dalam kitab suci, suatu hari kita akan hidup bersama dengan Dia untuk selama-lamanya. Oleh karena itu, kamu membutuhkan gereja. Kita semua membutuhkan gereja. Itu semua adalah tentang Dia. Semua untuk kemuliaan nama-Nya.
Oleh: SH
Image source: Unsplash